Indonesia Kedatangan Penulis Australia


Di penghujung tahun 2012, para penulis dan novelis Indonesia layak berbangga. Soalnya, Indonesia kedatangan novelis-novelis ternama Australia. Sebut saja, Colin Falconer, Inez Baranay, JonDaust dan Rubby J. Murrai. Para penulis ini, akan pergi ke Aceh, Jakarta, Makassar (Sulawesi Selatan), Banjarmasin (Kalimantan Selatan), dan Kupang (Nusa Tenggara Timur), selain menghadiri acara pokok Ubud Writers Festival (UWRF). 

Selain keempat penulis Australia tersebut, UWRF juga dihadiri oleh penulis dunia lainnya. Penulis dari Indonesia sendiri yang hadir salah satu diantaranya adalah: Bandung Mawardi, Benazir Nafilah, Butet Manurung, Budi Saputra, Amanche., Aprilia Wayar, Arif Fitra Kurniawan, Astina Triutami dan sejumlah nama lainnya.



colin falconer
Colin Falconer adalah novelis yang menyukai gitar. Bahkan, saat ini mengajar gitar untuk WEA (gitar dasar sampai ke Masterclass), dan saya sesskali manggung di 'Pining untuk fjord' (Sebuah band Scandi brilian).

inez baranay
Kemudian, Inez Baranay adalah novelis yang sudah malang melintang. Bahkan, tahun 1992 ia sudah pernah 'singgah' di Bali dalam acara finishing The Edge of Bali. Inez menerbitkan prosa fiksi pendek dan  antologi pada awal tahun 1980. Novel pertamanya,  Between Careers diterbitkan pada tahun 1989.  Koleksi prosa pendek diantaranya The Pleasure Saddest (1989) dan Pagan baru (1990). Selama rentang waktu itu juga, ia menulis materi untuk potongan beberapa teater yang diproduksi di Sydney.

jon daust

Lalu, Jon Daust Jon Doust adalah seorang pelawak, penulis, novelis, dan pembicara profesional dari Western Australia. Ia lahir di Bridgetown. Ia bekerja di pertanian, ritel dan jurnalisme sebelum mengejar karir di komedi dan menulis. Pada tahun 2012 ia sudah menerbitkan buku bertajuk Highlands yang diterbitkan oleh Fremantle Press

Kemudian, adalah junalis yang juga novelis, Rubby J Murrai lahir di Melbourne. Dia kuliah di Universitas Ia memiliki latar belakang dalam politik lingkungan. Ia juga menulis untuk majalah Australia, surat kabar, jurnal, dan antologi. Dan sudah menerbitkan novel pertamanya bertajuk, Running Dogs.

Mengenai kedatangan para penulis Australia tersebut,  Produser Eksekutif UWRF Jane Fuller mengatakan para penulis akan ambil bagian dalam forum terbuka untuk penulis, penyair, pemikir, pemimpin masa depan, dan penulis lagu yang sedang tumbuh, serta mahasiswa dan anggota masyarakat yang berminat. 

"Gagasan di belakang program ini adalah untuk mengembangkan jangkauan UWRF di luar Bali dan untuk memperdalam hubungan yang telah terjalin antara festival dengan masyarakat melalui program kesusasteraan, penulisan, gagasan, dan melek huruf," katanya. 
 
© Copyright 2035 Terapi Menulis
Theme by Yusuf Fikri